aturan kartu merah liga 1 ↔ kronologi kanjuruhan 1 oktober 2022

aturan kartu merah liga 1

Jakarta - PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah mengeluarkan regulasi baru untuk Liga 1 2022/2023. Aturan baru ini bertujuan untuk mengurangi pelanggaran kasar dalam permainan, dan termasuk di dalamnya adalah peningkatan nilai denda bagi pemain yang mendapat kartu kuning atau kartu merah. Aturan baru ini diatur dalam Regulasi Liga 1 2022/2023. Salah satu aturan yang diatur adalah tentang kartu kuning dan kartu merah yang tertuang dalam Pasal 57. Liga 1 musim ini akan dimulai pada tanggal 23 Juli 2022 dengan diikuti oleh 18 klub peserta yang akan bertanding secara home dan away. Dalam regulasi Liga 1 2022/2023, nilai denda bagi pemain yang mendapat hukuman akumulasi kartu kuning dan kartu merah tidak langsung telah ditentukan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB). Pemain yang terkena skorsing akibat akumulasi empat kartu kuning harus membayar denda sebesar Rp5 juta. Ada setidaknya empat regulasi baru di Liga 1 2022 yang tercantum di dalam Regulasi Liga 1. Salah satu di antaranya adalah terkait sanksi akumulasi jumlah kartu kuning. Aturan baru yang hadir adalah tentang kartu kuning dan kartu merah yang bertujuan untuk mencegah pemain dari melakukan pelanggaran yang bisa berbahaya untuk pemain lainnya. Aturan baru juga menambahkan kata-kata "atau ofisial tim" dalam pihak yang bisa mendapat kartu kuning atau kartu merah di babak adu penalti. Pemain dengan jumlah kartu hijau terbanyak pada akhir musim akan mendapatkan penghargaan. Sejarah penggunaan kartu kuning dan kartu merah dalam sepakbola pertama kali dipraktekkan di Inggris pada tahun 1976. Namun, aturan penggunaan kartu kuning di Liga 1 2022/2023 memiliki beberapa perubahan dibanding aturan sebelumnya. Regulasi Liga 1 2022/2023 juga mencakup aturan akumulasi kartu kuning, jumlah pergantian pemain, regulasi pemain U-20, dan lisensi pelatih wajib AFC A Pro atau setara. Pemain yang mendapat kartu merah harus meninggalkan lapangan sesuai aturan yang berlaku. Dia juga akan dilarang tampil di pertandingan berikutnya. Aturan baru ini menjadi suatu langkah yang diambil untuk melindungi pemain dari pelanggaran dan menjaga integritas dalam permainan. Dengan adanya aturan baru ini, diharapkan Liga 1 2022/2023 akan berjalan dengan lancar dan fair play.